Doa mendapatkan jodoh
Meskipun berdoa itu sifatnya bebas, dengan bahasa apapun dan
lafal apapun sesuai kebutuhan orang yang berdoa, namun Islam juga memberikan
panduan kepada umatnya untuk membiasakan diri berdoa dengan doa-doa yang
bersifat jawami’ al-kalim. Sepantasnya seorang muslim berdoa dengan doa-doa yang
disebutkan dalam Al-Qur’an dan as-sunnah, karena lafal dan kandungan maknanya
tentu lebih baik dari doa-doa yang dirangkai dengan kata-kata kita sendiri,
yang biasanya lafalnya panjang lebar namun kandungan maknanya tidak luas.
عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا،
قَالَتْ: «كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَسْتَحِبُّ الْجَوَامِعَ
مِنَ الدُّعَاءِ، وَيَدَعُ مَا سِوَى ذَلِكَ»
Dari Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata: “Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wa salam menyukai doa-doa yang jawami’ (ringkas lafalnya
namun luas dan dalam maknanya) dan meninggalkan doa-doa selainnya.” (HR. Abu
Daud no. 1482, Ahmad no. 25151, Ibnu Hibban no. 867, Ath-Thayalisi no. 1491,
Ath-Thahawi dalam Syarh Musykil Al-Atsar no. 6029, Al-Hakim no. 1978 dan Ibnu Abi
Syaibah no. 29165. Dishahihkan oleh Al-Hakim, Adz-Dzahabi dan Al-Albani)
Sekarang marilah kita perhatikan sebagian doa dalam
Al-Qur’an dan as-sunnah yang menuntun seorang pemuda dan gadis untuk
mendapatkan pasangan hidup yang ideal dan sesuai harapannya. Jika dikaji secara
mendalam, bisa jadi akan banyak ditemukan doa-doa tersebut. Di sini kita akan
menyebutkan sebagiannya saja yang mudah:
Pertama
Doa yang diajarkan oleh Allah Ta’ala dalam firman-Nya:
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً
وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Latinnya:
“Wahai Rabb kami, berikanlah kami kebaikan di dunia,
kebaikan di akhirat dan jagalah kami dari azab neraka.” (QS. Al-Baqarah [2]:
201).
0 komentar:
Posting Komentar